Reminder: Blog ini berisi iklan pihak ke 3, yang tidak terkait dengan konten

Menguap Dibarengi Keluar Air Mata Tanda Ain atau Kejiwaan?

Dalam kegiatan ruqyah syariyyah ada yang Menguap Dibarengi Keluar Air Mata Tanda Ain atau Kejiwaan? Air mata keluar dalam jumlah banyak. Kira2 apa ya? Yuk simak artikelnya. Semoga bermanfaat. Share ya?


Menguap Dibarengi Keluar Air Mata Tanda Ain atau Kejiwaan?

Dalam pengobatan islam yakni ruqyah ada reaksi Menguap Dibarengi Keluar Air Mata Tanda Ain atau Kejiwaan? Yuk simak jawabannya dalam artikel singkat ini.

Saya ambil dari beberapa sumber, grup dan channel pengobatan islam yang saya ikuti.

Check it dot

--------------------------------

MENGUAP DIBARENGI KELUARNYA AIR MATA

الحمد لله الذي بنعمته تتم الصالحات والصلاة والسلام على اشرف الانبياء والمرسلين وعلى آله وصحبه وسلم. وبعد:

Tulisan saya kali ini masih berkisar tentang 'ain yang memiliki ciri menguap dengan dibarengi keluarnya air mata. Bila anda mengalami ciri ini sewaktu membaca Alqur'an atau sewaktu anda sedang diruqyah, maka ketahuilah anda sedang ditimpa oleh 'ain dan penyebabnya adalah anda sendiri bukan orang lain.

Untuk itu mari kita bahas masalah ini dengan terperinci agar apa yang saya sampaikan diatas bisa kita fahami lalu kita berusaha untuk mengobatinya. Mari kita bedah kasus berikut lalu kita tentukan penyakitnya. 

Inilah kasusnya:

Seorang pasien ketika saya tanya keluhannya tentang apa saja yang dirasakan dia menjawab: "Saya merasa malas, selalu ngantuk, pundak berat, berkeringat waktu tidur, dan sering mimpi tentang ular".

"Apa pernah diruqyah?" 

"Iya pernah sekali."

"Gimana reaksi waktu diruqyah?"

"Saya menguap dan air mata saya tiba-tiba keluar."

"Apa kesimpulan peruqyahnya?"

"Dia bilang saya hanya gangguan kejiwaan karena stress dan banyak beban berat. Perlu ustadz ketahui saya tidak stress atau punya beban berat."

Kasus diatas memang terlihat pasien sedang memendam beban berat yang lama dipendam, dan tiba-tiba meledak dgn mengeluarkan air mata. Tapi tidaklah demikian. Sekarang kita bedah kasusnya.

Perhatikan keluhannya. Pasien diatas mengeluhkan sakit pundak, malas, ngantukan,

dan berkeringat. Ciri-ciri tersebut adalah ciri-ciri terkena 'ain. Namun ada yang menarik yaitu ketika dia diruqyah dia menguap disertai keluar air mata. Dari reaksi ini, kita bisa mengetahui siapa yang menimpakan 'ain padanya.

Sebagaimana kita ketahui, kita bisa tertimpa 'ain oleh orang lain, atau oleh diri kita sendiri. Perbedaannya adalah bila orang lain yang menimpakan anda 'ain, maka ciri-ciri nya anda bisa tiba-tiba malas, pundak sakit, ngantukan, wajah kuning pucat, kurus, atau dibawah kelopak kedua mata kehitaman. 

Tapi bila anda sendiri yang menimpakan 'ain pada diri sendiri selain ciri-ciri diatas, maka anda ketika membaca Alqur'an atau diruqyah, maka anda akan menguap dan mengeluarkan air mata.

Mengapa ini bisa terjadi? Ada dua penyebabnya yaitu:

1. Anda senang mengagumi diri sendiri. Misalnya ketika anda bercermin, ketika anda memakai pakain yang bagus, ketika anda mendapatkan nikmat anda mengagumi diri sendiri karena hal-hal diatas tampa anda berkahi. 

Misalnya ketika anda bercermin anda berkata "Alangkah cantiknya aku atau alangkah tampannya aku". Rasa kagum anda untuk diri anda sendiri ini bisa menimpakan 'ain kepada diri anda sendiri. Seharusnya rasa kagum diatas anda berkahi dengan ikhlas dengan mengatakan: "Alangkah cantik atau tampannya aku! Ya Allah berkahilah aku." Dengan memberkahi diri sendiri seperti diatas dengan ikhlas, in syaa Allah, anda akan terhindar dari penyakit 'ain.

2. Anda senang dipuji orang. Maaf sudah menjadi fitrah wanita, mereka senang dipuji. Mereka senang agar apa yang mereka pakai agar teman2nya mengaguminya. 

Dari rumah berusaha tampil secantik mungkin agar nanti diluar banyak yg mengaguminya. Setelah diluar dia menceritakan nikmat2 yg Allah berikan agar yg mendengarnya memujinya. Menceritakan nikmat Allah itu boleh karena diperintahkan oleh Allah SWT dalam firman-Nya sbb:

وَأَمَّا بِنِعْمَةِ رَبِّكَ فَحَدِّثْ

"Dan terhadap nikmat Rabbmu, maka hendaklah kamu siarkan/ceritakan". (Ad-Dhuhaa: 11).

Didalam ayat diatas ada anjuran utk menceritakan nikmat, tapi dgn niat yg tulus bukan dengan niat agar orang lain kagum hingga membuat orang lain merasa iri dan dengki. 

Jelasnya seseorang yg memiliki ciri2 ketika diruqyah menguap dan mengeluarkan air mata, maka pasien ini sudah jelas dia sendiri yg menimpakan 'ain untuk dirinya sendiri bukan orang lain. 

Menguapnya karena 'ainnya disertai setan. Maaf penyebab kedua saya sebut wanita, karena hampir 95% yg terkena 'ain adalah para wanita.

Demikian semoga bermanfaat. Aamiiin.

وصل الله على محمد و آله وصحبه وسلم والحمد لله رب العالمين. والله اعلى واعلم

Salahudin Sunan Al Sasaki

Wallaahu A'lam


Referensi sumber:

Grup wa dan FB ruqyah
Sumber lainnya

Demikian artikel menguap dibarengi dengan keluar air mata apakah gangguan ain apa gangguan jin atau gangguan kejiwaan?. Semoga bermanfaat. 

Sukses



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kitab Penghancur Sihir Panduan Menghancurkan SIhir Santet Sampai Tuntas

Assalamualaikum wrwb. Perkenalkan saya Pendekar Langit dengan bangga mempersembahkan buku panduan dengan judul "Kitab Penghancur Sihir&...