Reminder: Blog ini berisi iklan pihak ke 3, yang tidak terkait dengan konten

Kaitan Hasad, Dendam, Dukun & Iblis

Selalu terkait erat antara hasad dengan dukun. Hasad adalah perasaan tidak suka kepada nikmat orang lain. Tidak suka dengan kata2 orang lain. Kemudian menginginkan orang lain celaka. Maka didatangilah dukun sebab tidak bisa membalas secara langsung. Yuk simak kaitan hasad, dendam, dukun dan iblis.


Kaitan Hasad, Dendam, DUkun & Iblis

Sebenarnya menduga pelaku sihir itu mudah.. Sebab semuanya berawal dari hasad. Tinggal perhatikan siapa orang terdekat anda yang hasad, dendam, tidak mau menyapa, perilakunya berubah, wajahnya berubah kalau bertemu dll.

Atau cek saja status2 WA nya, status facebooknya dll biasanya nyerempet2 menyerang orang yang di hasad. 

Meskipun ini tidak selamanya benar. Sebab termasuk prasangka buruk yang dilarang.

Tapi dalam kasus gangguan jin, ain dan sihir ada teknik TUDUHAN, khususnya dalam hal ini ain. Sesuai dengan sebuah hadist yang kurang lebih maknanya adalah, Rosulullah saw menyuruh sahabat untuk menduga siapa yang melempar ain. Lalu kemudian mengundang orangnya untuk berwudhu. Kemudian pasien mandi dengan air wudhu orang yang melempar ain maka sembuh seketika.

Panduan ini juga dipakai oleh beberapa peruqyah misalnya Ust perdana akhmad alm, yang memakai metode TUDUHAN untuk mempercepat proses penyembuhan. Yakni dugaan siapa yang menyihirnya, kemudian mengingat2 apakah sempat ingat dia menaruh sesuatu dirumahnya dll.

Back to laptop ya?

Waspada hasad. bermula dari hasad kemudian menjadi dendam kesumat yang terpendam. Disinilah iblis dan balatentaranya membisiki supaya melampiaskan dendam dengan cara yang salah. 

Maka jadilah ia mendatangi dukun, atau melempar ain.. Dari sinilah awal bencana dimulai baik buat korban sihir maupun buat pelaku khususnya. Sebab cepat atau lambat sihir pasti berbalik.

Yuk simak artikel kaitan hasad, dendam, dukun dan iblis yang saya copas dari sebuah grup whatsapp.

Simak ya?

AAAAAAAAA


---------------------------

Hasad

Hasad adalah penyakit dalam qalbu, hasad adalah salah satu sebab yang membuat iblis terusir dari tahta langit. Dahulu iblis beriman, Berbicara, hidup disyurga, dekat dengan Allah SWT bahkan setelah diusir dia berdo'a kepada Allah dan do'anya masih dikabulkan. 

Dalam sejarahnya, iblis pernah satu kali bertaubat kepada Allah melalui perantara Nabi Musa AS namun ia tidak kuasa menunaikan syarat yang diberikan Allah kepadanya; sujud kepada kuburan Adam. Oleh sebab dendam iblis yang menahun (kekal) iblis kekal iblis, dan ketahuilah bahwa hasad adalah salah satu strategi iblis dalam menggelincirkan manusia dan keturunannya.

slide052Hasad merupakan salah satu tema yang sangat kompleks. Satu kata yang dahulu pernah menjerumuskan Iblis ke jurang terdalam di dunia dan akhirat, bahkan jurang terdalam di neraka Jahannam. Hasad ..

“Aku lebih baik dari dia!”

Ketika Allah sempurnakan jasad Nabi Adam alaiyhi sallam, dan Dia tiupkan ruh kemudian seluruh mahluk-Nya diseru untuk bersujud (memberikan penghormatan) kepada Adam. Semua mahluk-Nya bersujud, kecuali Iblis dari golongan Jin.

Dia berkata: أَنَا خَيْرٌ مِّنْهُ خَلَقْتَنِي مِن نَّارٍ وَخَلَقْتَهُ مِن طِينٍ

Aku lebih baik dari dia, aku diciptakan dari api dan dia diciptakan dari tanah yang hina ..

Iblis, adalah mahluk Allah dikalangan bangsa Jin yang tinggal dilangit. Ia berilmu, beriman kepada hari kiamat, beriman kepada kehidupan akhirat, taat, dekat dengan Allah, hidup di syurga dan bahkan berbicara dengan Allah. Adakah yang lebih baik dari iblis diakhir jaman yang penuh fitnah ini?

Namun karena satu kesombongan, maka mahluk ini terlepar ke jurang yang paling hina di duni dan akhirat. Ia jatuh, karena kesombongan didalam dadanya.

Sombong dengan Ilmu, sombong dengan Amal Ibadah, sombong dengan Keturunan (Nasab), sombong dengan Kecantikan / Ketampanan, sombong dengan Harta, sombong dengan Kekuatan dan Kegagahan, Sombong dengan Banyaknya Keluarga, Kerabat atau ...

Kesombongan ini yang membuat hati ini keras, bahkan lebih keras dari batu. Keras tidak bisa kehilangan nasihat. Keras hingga ketika al Qur'an dibacakan itu seperti membentur tembok!

Bagaimanakah hati yang keras itu bisa sembuh dengan al Qur'an sementara bergetar saja tidak?

Baik, lalu apakah korelasinya antara Hasad dengan Teraphy Al Qur'an?

Pertama, saya ingin melanjutkan kisah tentang Dendam iblis. Karena dari sinilah semuanya dimulai. Dari sinilah permusuhan dan pertumpahan darah berawal. Dan dari sini pula kebanyakan manusia celaka ..

Iblis, setelah terusir maka ia berdo'a agar usianya dipanjangkan demi memenuhi syahwatnya; mencelakakan adam dan keturunannya kejurang yang paling hina yaitu neraka. Dan kabulkan Allah permintaannya tersebut.

Ia berhasil menggelincirkan Adam dan istrinya kebumi, dan kemudian Allah menerima taubat mereka hingga gagal, iblis yang terus mengintai anak cucunya.

Tidak ada satu Nabi pun lepas dari intaian dan godaan iblis. Api permusuhannya tidak pernah padam. Hingga pada jaman Nabi Musa Alaiyhi Sallam, iblis mendatanginya dalam bentuk kakek-kakek.

Iblis datang dan membisiki Nabi Musa; “Wahai musa, kabarnya engkau bisa berbicara dengan Allah. Tolong sampaikan taubatku kepada Allah langsung dari bibirmu ”

Nabi Musa, melihat itu iblis hingga kemudian menolaknya. Namun, Nabi-nabi lainnya. Iblis lebih tua dari Musa, pengalamannya lebih banyak dan Musa pun tergoda. Kemudian menyampaikan permohonan taubat iblis kepada Allah. Dan Allah lebih jauh dari segalanya.

Allah berfirman kepada Musa, “Sampaikan kepada Iblis, bahwa Aku akan menerima taubatnya dengan satu syarat; sujudlah kepada Adam! ”

Maka Nabi Musa alaiyhi sallam pun syarat itu kepada Iblis. Dan tahukah apa yang terjadi dengan Iblis ketika pesan itu datang? Iblis marah, dan pergi. Sambil berkata; “Jangankan sujud kepada kuburan adam. Saat ia hidup pun saya tidak mau sujud kepada dia ”.

Lihatlah bagaimana perintah Allah subhanahu wa ta'ala yang statis dan bagaimana dendam iblis yang kekal. Maka pantaslah siksanya pun kekal. Iblis abadi di neraka karena dendamnya abadi ..

Sekarang mari kita lihat qalbu kita. Salahsatu penyakit qalbu adalah dendam [selain sombong, hasad, ria, takabbur, ujub, iri-dengki dll].

Adakah dendam dan hasad disana?

Jika, hingga detik ini masih ada. Mari renungkan, jangan-jangan itu adalah warisan sifat dari Iblis. Atau permusuhan dari iblis yang menginginkan kita kekal dineraka Jahannam bersama dia.

Nabi sholallahu alaiyhi wa sallam telah lama mewanti-wanti bahwa “Al Ain” itu nyata adanya. الْعَيْنُ حَقٌّ Ain itu benar-benar nyata adanya. Benar-benar terjadi dan itu nyata. Seandainya, Kata Nabi. Ada sesuatu yang mendahului takdir maka itu adalah Ain. Darimanakah kejahatan mata itu bermula?

Banyak orang yang tinggal kulit dan tulang, itu disebabkan sihir ain. Banyak wanita yang puluhan tahun sepi jiwanya disebabkan ain. Banyak perusahaan colapse disebabkan ain. Banyak pasangan istri terpisah puluhan tahun, padahal didada mereka ada cinta. Disebabkan ain ..

Banyak manusia cerai, impotensi, keguguran, hancur disebabkan ain. Darimana sebab mata ain ini? Dari hati yang hasad. Hasad adalah sebuah kondisi cemburunya sebuah hati yang menginginkan nikmat saudaranya hilang.

Demi Allah tukang sihir itu tidak akan laku kalau tidak ada hati yang hasad. Banyak manusia menginginkan kebahagiaan orang lain hilang dan lalu pergi kedukun. Ia menyembah wali syaitan agar nafsu syahwat yang bergejolak dijiwanya terpenuhi. Banyak manusia tidak mampu memaafkan saudaranya hingga 10 bahkan 20 tahun, bahkan ketika ia sudah mati. Itu disebabkan oleh hasad dihatinya.

Banyak istri terlempar dilembah kedurhakaan dan kebinasaan yang disebabkan hati yang hasad. Ketika hati sudah ada, maka tidak ada lagi keberkahan disana. Syaitan menguasainya, bahkan tidak diundang sekalipun.

Hasad adalah salah satu bentuk kotoran jiwa, yang akan menghalang keberkahan al Qur'an masuk kedalam dirinya. Maka, sifat buruk ini harus dilawan dengan menghadapkan kembali wajah dan jiwa raga kita keakhirat. Mengingat kembali, apa tujuan hidup sebenarnya.

Banyangkan jika pasangan yang kita benci itu sudah terbaring kaku jasadnya. Sudah tidak berguna lagi. Masihkah kita membencinya? Bayangkan jika istri kita itu sudah tidak ada dirumah, dan tidak akan kembali lagi selama-nya?

Jika tidak mampu memaafkan dia yang mengkhianatimu, membayangkan saja anak istrinya yang menunggu ia dirumah?

Setiap manusia ada ada nya. Apalagi ayah kita? Ibu kita? Keluarga kita? Alasan apa lagi kita membencinya? Siapakah lagi yang akan dituruti? Sabda nabi atau sabda-sabda syaitan terkutuk itu?

Ikhwah fillah yang dirahmati, banyak sekali hal-hal yang terkait dengan hal ini. Yang jelas, dari sinilah semuanya bermula. Bayangkan jika sifat yang buruk ini bersanding dengan dosa-dosa lainnya. Kesemuanya bergabung menjadi satu menjadi istana syaitan dimana syaitan mengendalikan tubuh kita.

Adalah pilihan, apakah kita akan tetap dalam pendirian keras kita. Ataukah berhenti hingga disini dan selamat tinggal kepada mereka ..

Udara hanya akan mengalir ketempat-tempat yang rendah. Seperti juga hujan yang hanya akan menggemburkan tanah yang gembur. Maka rendahkanlah hati agar teraliri berkah dari al Qur'an dan ditumbuhi berbagai informasi.

Hati kita lembut, maka setiap dzikir pagi, shalat, bacaan qur'an dan Setelah-minta dari sedekah, amal dan apapun itu akan meresap dan memperindahnya

Apalah artinya dunia yang penuh fitnah ini jika dibanding akhirat yang luas dan kekal. Engkau pernyataan, dia milikku dia milikku. Sementara tidak mengerti bagaiamanakah cara yang benar untuk memiliki. Bagaimana cara mengabadikan cinta itu hingga ke syurga-Nya?

Dari Mu'adz bin Jabal radhiyallahu 'anhu, Nabi shallallahu' alaihi wa sallam bersabda,

لاَ تُؤْذِي امْرَأَةٌ زَوْجَهَا فِي الدُّنْيَا ؛ إِلاَّ قَالَتْ زَوْجَتُهُ مِنَ الْحُوْرِ الْعِيْنِ: لاَ تُؤْذِيْهِ قَاتَلَكِ اللهُ ؛ فَإِنَّمَا هُوَ عِنْدَكِ دَخِيْلٌ يُوْشِكُ أَنْ يُفَارِقَكِ إِلَيْنَا

“Tidaklah seorang wanita menyakiti suaminya di dunia kecuali istrinya di akhirat dari bidadari akan berkata, 'Janganlah engkau mengganggunya, semoga Allah membinasakanmu. Sesungguhnya ia hanyalah tamu (hanya sebentar) di sisimu, sebentar lagi ia akan meninggalkanmu menuju kami ”[HR At-Thirmidzi dan Ibnu Majah, dan dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam As-Shahihah no 173]

Seandainya saja agama itu dibangun dengan landasan perasaan, maka untuk apa syariat Islam yang agung ini?

Seandainya ketenangan itu bisa mengukur hal-hal yang materi, maka dimanakah letak keadilan-Nya. Sungguh kebahagiaan yang haqiqi jiwa itu terlahir dari dalam, dari telaga ketenangan yang tidak tersentuh oleh hawa dan syahwat dunia.

Seandainya jaminan syurga itu tidak membahagiakanmu, maka engkau tidak akan pernah bahagia selamanya.

Wallaahu A'lam

Dari sumber: Grup dan channel pengobatan islam yang saya ikuti

Demikian kaitan hasad, dendam, dukun & iblis dari sumber sebelah. Semoga bermanfaat. Semoga kita semua Allah jaga dari nafsu hasad dan dendam. Amin

Share ya?

Sukses



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kitab Penghancur Sihir Panduan Menghancurkan SIhir Santet Sampai Tuntas

Assalamualaikum wrwb. Perkenalkan saya Pendekar Langit dengan bangga mempersembahkan buku panduan dengan judul "Kitab Penghancur Sihir&...