Reminder: Blog ini berisi iklan pihak ke 3, yang tidak terkait dengan konten

Hukum Berteman dan Meminta Bantuan Bangsa Jin

Bagaimana Hukum Berteman dan Meminta Bantuan Bangsa Jin? Pertanyaan ini sering dilontarkan oleh manusia, meskipun bangsa jin tidak terlihat oleh kita. Maka jawabannya adalah tidak haram secara mutlak dengan syarat2 tertentu. Yuk simak artikelnya.


Hukum Berteman dan Meminta Bantuan Bangsa Jin


Babagimana Hukum Berteman dan Meminta Bantuan Bangsa Jin?

Untuk menjawab ini harus dibedakan antara Jin, Syetan dan Iblis. Jin itu ada yang baik ada yang jahat. Sedangkan syetan dan iblis pasti jahat dan haram berhubungan dengan mereka.

Hukum berteman dan meminta bantuan jin pun tidak haram mutlak dengan syarat2. Yakni dalam bingkai dakwah dan mengajak dakwahdi jalan Allah.

Adapun meminta bantuan jin untuk kejahatan misalnya untuk santet, pelet dll itu sebenarnya meminta bantuan kepada syetan, maka tidak boleh. Termasuk dalam hal ini kebanyakan ilmu2 kesaktian, kadigdayaan, pengobatan dll sebenarnya itu dari syetan.

Bermuamalah dengan jin, mendakwahi dan semacamnya misalnya saat ruqyah itu boleh bahkan bagus.

Selanjutnya yuk simak ulasan hukum Meminta Bantuan Jin / Berteman dengan jin dari sumber grup dan channel pengobatan islam yang saya ikuti.

Check it dot

AAAAAAA



-----------------------

Hukum Berteman dan Meminta Bantuan Bangsa Jin

By : Ammi Nur Baits

Pertanyaan:

Assakamu’alaikum saya ingin bertanya:

– Bagaimanakah hukumnya meminta dan berteman dengan jin muslim/kafir?

– Lalu bagaimanakah saya harus menjawab ketika seorang teman saya berkata “Nabi Sulaiman saja berteman dan meminta bantuan jin”

Mohon petunjuknya Ustadz.

Terima kasih
Wassalamu’alaikum
Dari: Fajar

Jawaban:

Wa’alaikumussalam

Bismillah was shalatu was salamu ‘ala rasulillah, wa ba’du,

Kesimpulan yang benar, bahwa meminta bantuan atau bekerja sama dengan jin bukanlah sesuatu yang haram secara mutlak. Karena jin termasuk makhluk Allah yang mendapatkan beban aturan syariat sebagaimana manusia. Hubungan kita dengan jin tidak lebih dari muamalah dua jenis makhluk Allah Ta’ala.

Sebagaimana aturan yang belaku ketika kita bekerja sama dengan orang lain. Kerja sama itu boleh dilakukan, selama dilakukan dengan cara yang mubah dan untuk tujuan yang mubah. Sebaliknya, kerja sama ini bernilai dosa dan terlarang, jika dilakukan dengan cara terlarang atau untuk tujuan terlarang.
Syaikhul Islam dalam Majmu al-Fatawa, memberikan rincian yang sangat apik, terkait hukum bekerja sama dengan jin:

1. Manusia menyuruh jin untuk melakukan apa yang Allah dan rasul-Nya perintahkan, seperti beribadah kepada Allah semata, atau menaati Nabi-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan sebaliknya, jin menyuruh manusia untuk melakukan yang sama, maka jin dan manusia ini termasuk wali Allah yang mulia, di samping itu, dia merupakan penerus dakwah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

2. Manusia yang bekerja sama dengan jin dalam masalah yang mubah, sementara dia tetap berusaha menyuruh melakukan kewajiban syariat atau meninggalkan larangan syariat, dan dia meminta jin untuk melakukan sesuatu yang mubah, maka dalam kasus ini sama seperti penguasa yang menyuruh bawahannya untuk melakukan sesuatu.

3. Manusia memerintahkan jin untuk melakukan sesuatu yang dilarang oleh Allah dan Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam, baik untuk melakukan kesyirikan, membunuh orang yang tidak bersalah, mengganggu orang namun tidak sampai membunuh, misalnya mengirim penyakit, membuat gila, atau kezaliman lainnya, atau membantu dalam perbuatan maksiat yang diminta oleh manusia, berarti dia telah meminta tolong jin untuk melakukan perbuatan dosa dan melampaui batas. 

Jika dia minta tolong jin untuk melakukan kekafiran maka manusia itu kafir, dan jika dia meminta tolong jin untuk melakukan kemaksiatan maka dia orang fasik atau pelaku perbuatan dosa… (Majmu’ Fatawa, 11: 307 – 308)

Adapun Nabi Sulaiman ‘alaihis salam, Allah taklukkan jin untuk tunduk di bawah kerajaan beliau. Allah halangi mereka, sehingga tidak bisa menyimpang atau melakukan kerusakan. Allah berfirman:

وَمِنَ الشَّيَاطِينِ مَن يَغُوصُونَ لَهُ وَيَعْمَلُونَ عَمَلًا دُونَ ذَٰلِكَ ۖ وَكُنَّا لَهُمْ حَافِظِينَ

“Kami telah tundukkan (pula kepada Sulaiman) segolongan syaitan-syaitan yang menyelam (ke dalam laut) untuknya dan mengerjakan pekerjaan selain daripada itu, dan Kami yang menjaga mereka itu.” (QS. Al-Anbiya: 82)

Al-Hafidz Ibnu Katsir mengatakan:

“Maksud ayat, Allah lindungi Sulaiman sehingga tidak terkena tindakan jahat setan, bahkan sebaliknya, semua setan berada di bawah genggamannya dan kekuasaannya. Tidak ada satupun setan yang mampu mendekatinya. Beliau mengusai mereka, jika beliau mau, beliau bisa lepaskan setan atau sebaliknya, beliau bisa penjarakan setan. Allah berfirman,

وَآخَرِينَ مُقَرَّنِينَ فِي الأصْفَادِ

“Setan yang lain yang terikat dalam belenggu.” (QS. Shad: 38)

(Tafsir Ibn Katsir, 5:359)

Referensi: Fatwa Syabakah Islamiyah, no. 65551

Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina KonsultasiSyariah.com)

NB: Meskipun bermuammalah dengan jin dalam kebaikan tidak dilarang, Allah ta’ala telah memperingatkan, bahwa bermuammalah dengan jin akan mudah menjatuhkan dalam perbuatan syirik dan memalingkan dari jalan Allah. Karena terkadang mereka mengajukan syarat yang bertentangan dengan syar’i. Maka menghindarkan diri agar tidak bermuammalah dan meminta bantuan kepada mereka lebih diutamakan. 

Allah berfirman, “Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan.” (QS. Al Jin: 6)

Wallaahu A'lam

AAAAAAAAAA


Info RUQYAH SYari

Ruqyah Bekasi Rehab Hati Medan Satria

Ketua: Ust. Abu Rasyid https://wa.me/6281213295289

Divisi Ruqyah Ust. Nahrowi https://wa.me/62895387716000


Ruqyah Cikarang Khusus Sihir

Oleh Ust. Bramantyo, pengamalan meruqyah pasien khususnya gangguan sihir. WA: 0859-5967-0258 https://wa.me/6285959670258

Ruqyah Syari Oleh Peruqyah Senior Jawa Barat Tasik

Oleh Abah Roqi, peruqyah syariyah senior dengan pengalaman puluhan tahun dan sudah menangani ribuan kasus gangguan jin. Kontak Abah Roqi: https://wa.me/6285223187430


Ruqyah daerah Riau Pekanbaru

Oleh praktisi ruqyah yang berpengalaman mengislamkan bangsa jin. Hubungi K-Kank. Kontak peruqyah: https://wa.me/6282392674502


Download Aplikasi Go Ruqyah

Silahkan download apps di playstore untuk mencari peruqyah syari dibawah naungan ARSY.

Download klik: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.arsyi.goruqyah&hl=en&gl=US

Wallaahu A'lam

Tag: ruqyah, ruqyah syar'iyyah, ruqyah aswaja, gangguan jin, sihir, penyakit ain, kisah ruqyah, herbal, pengobatan islam, thibbun nabawi, terapi bekam, sihir tafriq, sihir khumul, sihir maridh, sihir penghancur usaha, sihir penghalang jodoh, sihir perceraian, sihir gila, sihir pembunuh, jin nasab, jin pecinta, jin khodam


Referensi sumber:

Grup wa dan FB ruqyah
https://www.facebook.com/a

Demikian artikel Mimpi Hukum Berteman dan Meminta Bantuan Bangsa Jin semoga mencerahkan. Share ke teman anda ya?

Sukses




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kitab Penghancur Sihir Panduan Menghancurkan SIhir Santet Sampai Tuntas

Assalamualaikum wrwb. Perkenalkan saya Pendekar Langit dengan bangga mempersembahkan buku panduan dengan judul "Kitab Penghancur Sihir...